PRINGSEWU ,Retorikalampung.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu luncurkan rencana pengembangan peta jalan pendidikan dan kebudayaan.
Komitmen itu diawali dengan diserahkannya dokumen rencana peta jalan pendidikan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu, Dr. Supriyanto kepada Bupati Pringsewu, Riyanto Pamungkas disela-sela kegiatan memperingati Hari Pendidikan Nasional yang digelar di aula kantor Bupati Pringsewu, Senin (05/05/2025).
Bersamaan dengan itu, juga diserahkan aplikasi e-Rapor PAUD dari Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu kepada TK Negeri Pembina Pringsewu, penandatanganan SPMB Berintegritas dan apresiasi kepada sekolah dan siswa,
Bupati Pringsewu, Riyanto Pamungkas mengemukakan, peta jalan pendidikan disusun berdasarkan kegundahan akibat banyaknya program pendidikan yang belum terealisasi.
Sehingga pihaknya ingin membuat sebuah muatan lokal sejarah yang salah satunya adalah sejarah berdirinya Kabupaten Pringsewu kepada anak-anak.
“Yang ingin kami wujudkan dalam rangka pengembangan pendidikan ini, termasuk menceritakan sejarah perjuangan KH.Gholib. Mohon maaf, hal ini mumpung saksi hidupnya masih ada,” ujar Riyanto.
Pemkab Pringsewu lanjut Riyanto, saat ini tengah mendorong dibuatnya kajian ilmiah awal, guna mengusulkan kepada pemerintah pusat agar KH.Gholib dapat diangkat sebagai Pahlawan Nasional.
Sementara itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu, Dr. Supriyanto mengatakan, kegiatan dalam rangka mencapai visi pendidikan Indonesia yaitu membangun rakyat Indonesia untuk menjadi pembelajar seumur hidup yang unggul, terus berkembang, sejahtera dan berakhlak mulia dengan menumbuhkan nilai-nilai budaya Indonesia dan Pancasila.
“Dengan tersusunnya peta jalan pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Pringsewu ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan baik dari segi kurikulum, metode pembelajaran, tenaga pendidik hingga sarana dan prasarana,” ujar Supriyanto.
Selain itu, lanjut Supriyanto, juga dapat menciptakan sistem pendidikan yang inklusif yang dapat mengakomodasi berbagai jenis peserta didik dan memastikan akses pendidikan yang merata, menghasilkan SDM berkualitas, cerdas, kreatif dan kompetitif, serta menjadi panduan dalam membangun sistem pendidikan yang terstruktur, terintegrasi dan berkelanjutan.
“Kami mohon dukungan dan masukan dari seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk menjadi agen perubahan, serta memberikan pengaruh dan hubungan sepenuhnya bagi mewujudkan pendidikan yang lebih berkualitas di Kabupaten Pringsewu,” ucapnya.
Hadir pada kegiatan, Wakil Bupati Pringsewu, Umi Laila, Ketua TP-PKK sekaligus Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu, Rahayu Sri Pamungkas, Pj Sekda, Andi Purwanto beserta jajaran pemerintah daerah, unsur dari DPRD Pringsewu dan Forkopimda serta jajaran pendidikan Kabupaten Pringsewu. (*)
