Pringsewu – Retorikalampung.com — Pekon Karangsari salurkan Bantuan Sosial (Bansos) sebanyak 276 keluarga penerima manfaat di Balai setempat, Kamis(20/11/2015).
Berdasarkan pantauan retorikalampung.com di lapangan penyaluran berlangsung tertib dan mendapat antusias tinggi dari masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Pekon Karangsari, Supriyono, perangkat pekon, serta perwakilan instansi terkait yang memastikan proses berjalan transparan dan tepat sasaran.
Dalam sambutannya, Supriyono menegaskan bahwa bantuan ini menjadi salah satu langkah nyata pemerintah pekon dalam menekan beban ekonomi masyarakat.
“Alhamdulillah, hari ini kami dapat menyalurkan bantuan sosial kepada 267 KPM. Semoga bantuan ini meringankan beban keluarga penerima manfaat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan pokok,”ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa Bansos bukan hanya sekadar solusi jangka pendek, tetapi diharapkan mampu memberi dorongan bagi peningkatan kesejahteraan warga.
“Kami berkomitmen memastikan setiap bantuan tepat sasaran dan tepat waktu. Ke depan, program-program sosial akan terus kami tingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Karangsari,”tambahnya.
Para penerima bantuan pun tampak lega dan bersyukur. Salah satunya, Siti, seorang ibu rumah tangga, menyampaikan bahwa Bansos ini sangat membantu keluarganya.
“Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Bisa sedikit mengurangi beban ekonomi di rumah,”ujarnya.
Senada, Dedi, seorang petani, mengaku lega mendapatkan perhatian di tengah sulitnya kondisi ekonomi.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah pekon. Bantuan ini memberi kelegaan. Semoga ke depan tetap berlanjut dan tepat sasaran,”ungkapnya.
Proses penyaluran berlangsung lancar berkat sinergi antara pemerintah pekon, perangkat desa, dan aparat keamanan yang turut mengawal jalannya kegiatan sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas publik.
Dengan tersalurnya bantuan bagi ratusan warga ini, Pemerintah Pekon Karangsari berharap masyarakat dapat lebih kuat menghadapi tekanan ekonomi saat ini.
Pemerintah pekon juga menegaskan akan terus memantau perkembangan di lapangan serta menyesuaikan bentuk bantuan sesuai kebutuhan warga ke depan.***
